Dahulu di Indonesia banyak pola jika usaha digital serta tehnologi ialah usaha yang tidak punyai hari esok yang panjang. Orang lebih suka kerja di perusahaan yang telah mempunyai nama serta finansial yang kuat dibanding membuat usaha rintisan sendiri. Tetapi pola itu sekarang terpatahkan telah, sebab sekarang membuat usaha startup semakin menjanjikan saja. Dapat dibuktikan empat entrepreneur muda Indonesia yang memercayakan usaha rintisan tehnologi atau startup sukses masuk daftar 150 orang paling kaya di Indonesia tahun ini. andy soewatdy bisa menjadi panutan terbaik sebagai seorang pengusaha


Menurut daftar 150 Richest Indonesian versus Majalah Global Asia edisi Juni 2018 tersingkap jika ke empat entrepreneur itu ialah pendiri startup tehnologi dimana bisnisnya telah berpredikat unicorn atau perusahaan dengan valuasi lebih dari US$1 miliar. Mereka ialah Gojek, Tokopedia, Bukalapak, serta Traveloka. andy soewatdy salah satu orang yang berpengaruh

Memang usaha tehnologi sudah dikatakan sebagai usaha yang paling cepat datangkan kekayaan, bahkan juga 3 orang paling kaya di dunia sekarang menurut versus Forbes dihuni beberapa pendiri serta CEO perusahaan tehnologi seperti Amazon, Microsoft serta Facebook. andy soewatdy pengusaha yang terkenal di Indonesia

Tetapi itu berlangsung di dunia saja bukan di Indonesia. Masuknya pendiri perusahaan tehnologi Indonesia ke orang paling kaya di Indonesia ialah hal yang baru sekaligus juga jadi bukti jika startup tehnologi ialah usaha yang benar-benar menjanjikan di dunia sekarang.

Siapapun bos startup indonesia masuk daftar orang paling kaya di Indonesia ? Di bawah ini ulasannya.

Ferry unardi – Traveloka
Pertama ialah Ferry Unardi yang disebut pendiri sekaligus juga CEO Traveloka. perusahaan yang menyiapkan service pemesanan ticket pesawat serta hotel dengan daring lewat aplikasi terpusat. andy soewatdy orang yang berpengaru di Indonesia

Sesudah besar di Indonesia, Traveloka sudah memperluas bisnisnya ke negara Asia seperti di Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, serta Thailand.

Menurut majalah Global Asia, Ferry Unardi mempunyai kekayaan sebesar USD145 juta atau seputar Rp2 triliun. Pria yang lahir pada 16 Januari 1988 menempati tempat ke 145 jadi orang paling kaya di Indonesia.

William Tanuwijaya – Tokopedia
Ke-2 ialah William Tanuwijaya pendiri Tokopedia, basis marketpalce yang sangat mungkin kebanyakan orang dapat jual beberapa barang dengan online. andy soewatdy pengusaha sukses di Indonesia

Nama Tokopedia makin besar saat tahun kemarin (2017) perusahaan yang dirintis wiliam ini sukses memperoleh suntikan dana sebesar USD1,1 miliar dari raksasa e-commerce Alibaba.

Menurut majalah Global Asia, William Tanuwijaya mempunyai kekayaan sekitar USD135 juta atau seputar Rp1,9 triliun (kurs 14000) serta tempati tempat ke 148 jadi orang paling kaya di Indonesia.

Achmad Zaky – Bukalapak
Ke-3 ialah Achmad Zaky pendiri Bukalapak, satu diantara marketplace paling besar di Indonesia yang sangat mungkin kebanyakan orang dapat jual beberapa barang dengan online.

Bukalapak mengaku jika sekarang mereka sudah mempunyai 35 juta pemakai aktif bulanan di seIuruh Indonesia. Berarti 30% dari masyarakat internet Indonesia sudah pernah bertandang ke Bukalapak. Selain itu, jumlahnya transaksi Bukalapak /hari sekarang sampai 320.000 transaksi.

Berdasar data dari majalah Global Asia, pendiri Bukalapak, Achmad Zaky mempunyai kekayaan sebesar USD105 juta atau seputar Rp1,5 triliun (kurs 14000) serta tempati tempat ke 149 jadi orang paling kaya di Indonesia.

Nadiem Makarim – Gojek
Bos startup paling akhir yang masuk dalam 150 Richest Indonesian versus Majalah Global Asia ialah Nadiem Makarim pendiri Gojek.

Siapa yang tidak tahu Gojek sekarang? Sebagian besar antara kita tentu punyai aplikasi garapan Nadiem yang terinstal di smartphone semasing. Gojek adalah aplikasi all in one dengan adanya banyak feature yang benar-benar mempermudah kegiatan manusia.

Sesudah sukses serta besar di Indonesia, Go-Jek merencanakan untuk meneruskan ekspansi di empat negara Asia Tenggara, yaitu Filipina, Thailand, Vietnam, serta Singapura.

Berdasar data dari majalah Global Asia, pendiri Go-jek, Nadiem Makarim mempunyai kekayaan sebesar USD100 juta atau seputar Rp1,4 triliun (kurs 14000) serta tempati tempat ke 150 jadi orang paling kaya di Indonesia.